Tujuan dari yayasan ini adalah turut berperan serta dalam mencerdaskan kehidupan bangsa sesuai amanat UUD 1945 dengan membentuk unit persekolahan formal, nonformal dan informal.
Pada awal berdirinya, telah dibentuk Sekolah Menengah Atas (SMA) YAPIP Makassar dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) YAPIP Makassar yang semuanya berkedudukan di Sungguminasa Kabupaten Gowa. Selanjutnya membentuk sekolah-sekolah di kecamatan lain di Gowa bahkan di Kabupaten lain di Sulawesi Selatan seperti di Kab. Jeneponto.
Pada awal berdirinya, telah dibentuk Sekolah Menengah Atas (SMA) YAPIP Makassar dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) YAPIP Makassar yang semuanya berkedudukan di Sungguminasa Kabupaten Gowa. Selanjutnya membentuk sekolah-sekolah di kecamatan lain di Gowa bahkan di Kabupaten lain di Sulawesi Selatan seperti di Kab. Jeneponto.
Namun seiring dengan berjalannya waktu, beberapa dari sekolah YAPIP tersebut justru menjadi cikal bakal sekolah negeri, seperti SMA YAPIP di Malino dan beberapa sekolah lainnya tidak mampu bertahan akibat manajemen yang kurang sesuai.
Dengan munculnya sekolah-sekolah baru yang dibentuk oleh Pemerintah, membuat pihak Yayasan harus mampu bersaing dalam meningkatkan kualitas sekolah. Pengembangan sarana belajar mengajar menjadi suatu keharusan untuk dilaksanakan seperti pembaharuan ruang kelas, pengembangan laboratorium komputer, bahasa dan IPA, TV Edukasi, Schoolnet, perpustakaan, musallah, lapangan olahraga, kantin dan juga peningkatan kualitas Guru dan tenaga kependidikan dalam melayani siswa.
Saat ini YAPIP MAKASSAR membina TK yang berlokasi di Kec.Pallangga, SMP, SMK dan SMA di Sungguminasa.
By Abdul Khalil

Yayasan Pengembangan Ilmu Pengetahuan (YAPIP) Makassar
Kode Buku : *Perkenalkan identitas anda terlebih dahulu!
Post a Comment
Smaya >> Kebijakan Komentar
Kami senang dengan komentar yang santun
Baca Kebijakan Berkomentar kami sebelum berkomentar.
Note: Only a member of this blog may post a comment.